Jalani hidup ini

Betapa pun sedih atau gembira itu adalah sebuah kesempatan buat kita untuk dijalani dalam kehidupan ini. Memang, tidak pasti akan hasil akhir yang dirasa namun, semua pasti akan baik-baik saja. Tidak akan ada suatu penyesalan jika kehidupan itu dijalani. Namun , jika tidak dijalani akan terasa lain, maka sebaiknya diikuti saja arus gelombang kehidupan ini.

Kehidupan memang tidak seharusnya senang, gembira dan selalu mendapatkan hal yang diinginkan dalam doa. Kadang, kita ada puncak frustasi karena kegagalan hidup. Itu bukan menjadi alasan untuk terpuruk dalam kesedihan. Banyak hal harus dipelajari dalam kehidupan. Ada orang-orang yang lebih 'ngenesake' (menyedihkan) dalam hidup ini. Marilah kita saling berdoa untuk mereka dan hidup ini . Agar keselamatan, kesejahteraan dan kebahagiaan ini dapat diberkati dan direlisasikan oleh Tuhan.

Wah, ini ada cewek cantik/ Helda dan temannya, sehabisa acara pernikahan tetangga depan kontrakan Kp Crewed (2010).

Mahatma Gadhing School terletak di Kelapa Gading Jakarta Utara, saya pernah tiga bulan di sana mengajar anatara Juli, Agustus, September 2010, dengan gaji tawaran tiga juta.

Eufrasia Rudwi Widya Marganingtyas , lahir di Sleman, 21 Oktober 2008. Anak dari Heribertus Rudiyanto dan Mariya Dwi Purnani

Menjelang akhir bulan

Betapapun hidup ini sulit itu musti ditempuh. Rasa pahit, dan getir tak bisa dihindarkan. Bak waktu tapi sukar untuk memanfaatkannya. Banyak kesempatan tetapi sulit untuk mempertahankan kelestariannya.
Sejak Juli, Agustus, September 2009, aku telah dapat kerja di Mahatma Gading School dengan bayaran 3 juta , tapi aku sendiri tidak merasa nyaman di sana akhirnya aku tidak kuasa mengarahkan hati kepada risign. Sebenarnya aku menyesal sekarang hal itu tidak bisa dikembalikan.

Sejak bukan terakhir itu aku susah sekali mencari pekerjaan. Kemudian surat lamaran aku tulis sudah banyak eksemplar aku terbitkan di pos indonesia. Tapi tidak berhasil. Menjelang November 2009 , aku mendapatkan tawaran mengajar di SMP-SMA BPS&K 3 Kranji Bekasi, tapi aku hanya betah satu bulan dengan alasan gaji 460 ribu perbulan, aku tidak kuat menanggung pengeluaran rumah tangga, dan akhirnya resign lagi.

Setelah itu memasuki Januari 2010 awal hingga Mei 2010 ini aku bikin surat lamaran lagi sampai puluhan eksemplar tapi yang menerima aku tes hanya 8 tempat seperti Don Bosco II Jakut, III Cikarang, SMP Vintentius Jakbar, Assisi Jaksel, Dharma Suci Jakut, Marry Yoseph (Jakut), Ananda Bekasi, Pax Eclesia Galaksi Bekasi Selatan, dan yang terakhir menerimaku SMP Cengkareng.

Aku coba jalani dahulu dengan bayaran guru honorer per jam 17 ribu dan transportasi 17 ribu pula. Siapa tahu aku ada kecocokan di tempat kerja baru ini.

wah...panasnya hari ini

tes...tes...tes... ini bukan pengumuman adanya kegiatan tes tetapi... tetesan keringat. Habis udara panas...agak mendung dari pagi tadi namun tidak kunjung hujan. Sesekali rasa panas ini akan hilang tatkala mataku memandang album keluarga ku.
Inilah blogku. Blog ini aku isi dengan varian foto tetang kegiatanku maupun berisi foto keluargaku.
Bagi Anda yang kebetulan melihat blog ini, silahkan mau memberi komentar, saya ucapkan terima kasih. Saya akan merasa senang dan bangga.